Mengisahkan seorang pria dengan keterbatasan mental yang dipenjara secara tidak adil setelah dituduh membunuh seorang gadis. Dalam upaya penuh kasih untuk kembali dekat dengan putri kecilnya, ia mendapat bantuan dari teman-teman narapidana untuk menyelundupkan sang putri ke dalam penjara, menciptakan momen-momen haru di balik jeruji besi.
Di Indonesia, adaptasi film ini sukses besar, meraih lebih dari 5 juta penonton hanya dalam 22 hari penayangan. Versi aslinya, rilisan Korea tahun 2013, memecahkan rekor dengan 12,8 juta penonton. Kisah menyentuh ini telah diadaptasi di berbagai negara, seperti Turki dan Filipina.
Sekuelnya melanjutkan perjalanan emosional antara seorang ayah yang berjuang melawan ketidakadilan hukum demi cintanya kepada sang putri, dengan Graciella Abigail kembali memerankan karakter anak tersebut.